- PWI Kota Tangsel Jalin Sinergi dengan Satpol PP, Bahas Kolaborasi Strategis di Bidang Edukasi Publik
- Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW, Pemkab Serang Gelar Istighosah
- Danrem 064/MY dan Ulama Banten Sepakat Perkuat Sinergi Jaga Kondusifitas Wilayah
- Korem 064/MY Tegaskan Peran TNI Hadir Lebih Awal Jaga Kondusifitas dan Fasilitasi Dialog
- Korem 064/MY Perkuat Sinergi TNI–Polri dalam Pengamanan Aksi Unjuk Rasa di Serang
Banten Darurat Sampah, Masyarakat Diimbau Kenali Sampah Agar Bermanfaat

Serang – Makin banyaknya sampah rumah tangga yang belum maksimal ditangani Pemerintah Provinsi Banten dan kota kabupaten membuat provinsi ini masih menyandang status darurat sampah.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Banten Husni Hasan mengungkapkan pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi sampah, terutama sampah rumah tangga yang selalu ada setiap harinya.
“Salah satunya dengan mensosialisasikan cara mengelola sampah sehingga bisa dimanfaatkan dengan cara melakukan pemisahan sampah yang bisa membusuk dengan sendirinya menjadi kompos dan sampah yang memerlukan daur ulang,” kata Husni, Senin (18/12/2017).
Sementara itu, pemanfaatan sampah ini ternyata sudah banyak diketahui masyarakat. Masarah, salah satu warga Kota Serang mengaku selalu memisahkan sampah plastik terutama kemasan air mineral dan kardus, yang laku dijual.
Meskipun banyak warga yang mengerti manfaat sampah, tapi di lapangan ternyata masih banyak juga warga yang membuang sampah sembarangan, terutama di Kota Serang. Bahkan di sejumlah pinggir jalan, sampah rumah tangga dibiarkan tergeletak sehingga mengganggu kebersihan. Berbeda dengan di Kabupaten Pandeglang, yang pemerintah daerahnya sudah memasang tempat sampah organik dan non organik di sepanjang jalan utama. (hen)